Berteduh dibayang pancaran sinar purnama bulan, gemintang berkelip menghias langit
Semilir angin merambah sepi, kebeningan alam mengudara ciptakan pesona
Pada deru ombak melantai, rasa bersatu di bibir pantai
Malam syahdu,…kasih kita berpadu ,,,
Kau sulut bara, dalam dekapan mesra
Menghangat penuhi ruang hati, kau dan aku di samudera kasih terbuai
Terlena, mereguk gairah panah asmara. . .
Kau kekasih di malam panjang nan membentang,
Datang menjemputku dengan sunyi, tercium aroma wangi tubuh kian lekat,
Keteduhan mata bersitatap selanjutnya hanya desah nafas bicara…
Antara dua hati saling menghayati, saling meresapi…saling menikmati…
derai tawa, tangisan haru ataupun bahagia…
kesepakatan hasrat nan termiliki, kalaupun ini suatu kesenangan tuk tuntaskan penasaran
Hanya disini…kau dan aku bisa bersatu tanpa yang lain tahu, karena nyata kita ada pemiliknya
Mungkin ini kegilaan kita,…keegoisan semata gapai kepuasan diri
bahkan juga bukan janji, merasakan saja apa yang sudah kita mulai
Untuk sekedar menyayangi tanpa menuntut, akan jauh lebih berarti…
Ahhh….kasih ini kian bergelora bagai lautan luas tanpa tepi
Di buih tak kunjung berhenti,….biarkan kita mengecupnya
Sepuas meleburkan raga, jiwa terus mengendap tersulur dibawah bumi
dan terus kita sembunyi beserta kasih terlarang . petualangan menggapai mimpi tak abadi
sedikit mengusir lelah yang ada…adalah penghiburan nan berseri
Takkan kita ingkari jika pagi telah mengawali,…adalah saat kembali mencecap realita
Dan senantiasa menanti…pertemuan itu, berharap malam cepat tiba
tak usai melambat dari sebelumnya,
Agar malam – malam selanjutnya selalu terajut cerita dan nyanyian sang rindu
Bergaung… di kebutuhan batin kan tercukupi, adalah kita…,berdua dan tetap berdua
Sampai berakhir kisah kekasih Rahasia, seiring dunia bergulir masa
Menumbuh asa , kehidupan baru bagi kasih sejati bertabur warna
semburat pelangi usai gerimis senja….
Semilir angin merambah sepi, kebeningan alam mengudara ciptakan pesona
Pada deru ombak melantai, rasa bersatu di bibir pantai
Malam syahdu,…kasih kita berpadu ,,,
Kau sulut bara, dalam dekapan mesra
Menghangat penuhi ruang hati, kau dan aku di samudera kasih terbuai
Terlena, mereguk gairah panah asmara. . .
Kau kekasih di malam panjang nan membentang,
Datang menjemputku dengan sunyi, tercium aroma wangi tubuh kian lekat,
Keteduhan mata bersitatap selanjutnya hanya desah nafas bicara…
Antara dua hati saling menghayati, saling meresapi…saling menikmati…
derai tawa, tangisan haru ataupun bahagia…
kesepakatan hasrat nan termiliki, kalaupun ini suatu kesenangan tuk tuntaskan penasaran
Hanya disini…kau dan aku bisa bersatu tanpa yang lain tahu, karena nyata kita ada pemiliknya
Mungkin ini kegilaan kita,…keegoisan semata gapai kepuasan diri
bahkan juga bukan janji, merasakan saja apa yang sudah kita mulai
Untuk sekedar menyayangi tanpa menuntut, akan jauh lebih berarti…
Ahhh….kasih ini kian bergelora bagai lautan luas tanpa tepi
Di buih tak kunjung berhenti,….biarkan kita mengecupnya
Sepuas meleburkan raga, jiwa terus mengendap tersulur dibawah bumi
dan terus kita sembunyi beserta kasih terlarang . petualangan menggapai mimpi tak abadi
sedikit mengusir lelah yang ada…adalah penghiburan nan berseri
Takkan kita ingkari jika pagi telah mengawali,…adalah saat kembali mencecap realita
Dan senantiasa menanti…pertemuan itu, berharap malam cepat tiba
tak usai melambat dari sebelumnya,
Agar malam – malam selanjutnya selalu terajut cerita dan nyanyian sang rindu
Bergaung… di kebutuhan batin kan tercukupi, adalah kita…,berdua dan tetap berdua
Sampai berakhir kisah kekasih Rahasia, seiring dunia bergulir masa
Menumbuh asa , kehidupan baru bagi kasih sejati bertabur warna
semburat pelangi usai gerimis senja….
oleh Juli Christiana pada 07 April 2011 jam 21:55